Sabtu, 06 Juni 2009

Sayangi bumi dari sesuatu yang kecil (Ahmad Rifai. Z)

Bumi yang kita tempati semakin lama enggan bersahabat lagi dengan kita. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk melestarikan dan memperbaiki lingkungan melalui kepedulian generasi muda terhadap lingkungan karena mereka adalah agents of change yang bisa membawa lingkungan menjadi lebih baik dari segi SDM dan SDA. Kegiatan peduli lingkungan adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengembangan minat dan peduli generasi muda. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangkaian acara penanaman pohon, pembuatan media komunikasi (Kampaye Kegiatan Peduli Lingkungan) dan sosialosasi-sosialisasi kegiatan yang bersahabat dengan lingkungan. Isu pemanasan global juga melandasi kegiatan seperti ini.

Seperti yang dilansir dari situs resmi Republik Indonesia Menneg Lingkungan Hidup Rachmat Witoelar mengakui dirinya telah sepakat dengan Mendiknas untuk merumuskan pembelajaran yang menanamkan kepedulian kepada lingkungan sejak dini. Hal itu dikemukakan Meneg LH Rachmat Witoelar dalam studium generale bertajuk "Peran Strategis Indonesia dalam Mengatasi Perubahan Iklim" di Rektorat Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Selain itu banyak juga artis yang mulai melirik kegiatan yang dilandasi Kepedulian Lingkungan contohnya Nugie menuturkan “saya bukan memulai dari saintis, tapi saya memulai sebagai seorang pecinta. Jadi apa yang bisa saya lakukan sehari-hari terhadap kecintaan alam Indonesia, ya, saya harus nyatakan dan wujukdan dengan karya dan karsa. Saya juga meluangkan waktu , tenaga dan pikiran untuk melakukan perubahan. Tak harus skala besar, tetapi memulainya dari yang kecil. Mulai raham lingkungan dimulai dari lingkungan rumah”.

Banyak orang yang melakukan sesuatu yang kurang bersabat dengan lingkungan hanya karena mereka tidak tahu. Seperti contoh kecil berikut ini orang selalu membuang sampah plastic yang masih bagus karena menurut mereka itu sudah tidak berguna. Padahal ribuan kilogram sampah plastic dihasilkan setiap harinya di Jakarta. Misalkan kita bisa menggunakan kembali kantong plastic yang telah digunakan tersebut kita bisa menghambat penumpukan sampah yang sangat sulit terdegradasi itu. Permasalan utama adalah kurangnya sosialisasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kepedulian lingkungan. Tujuan utama dari komunitas ini adalah menjadi pelopor atau pioneer dari kegiatan peduli lingkungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar